Selang tiga hari pencarian, korban tabrakan antara LCT INTAN PUSAKA JAYA 23 dan perahu kekelotok di sungai barito Marabahan, kab batola akhirnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia pagi ini oleh Tim SAR Gabungan, Jumat (14/6/2024).
Korban yang akhirnya diketahui bernama Misrani merupakan Warga RT01 RW 01 desa palingkau kabupaten batola itu sebelumnya mengalami insiden tabrakan antara perahu kelotok yang ia digunakan dengan LCT INTAN PUSAKA JAYA 23, Rabu (12/6/2024).
Sempat dilakukan pencarian oleh Tim SAR Gabungan selama 3 hari, akhirnya korban dapat ditemukan dan langsung di evakuasi menuju RSUD Abdul Aziz Marabahan.
“Akhirnya tim SAR Gabungan menemukan korban pada pukul 06.42 Wita di titik koordinat –2⁰57’2,963” S – 114⁰45’13,105” E dengan jarak ±5,74 km dari LKP dalam keadaan meninggal dunia” terang Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan banjarmasin I Putu Sudayana, S.E,. M.A.P.
Dengan ditemukannya korban, Tim SAR Gabungan menghentikan pencarian dan seluruh unsur SAR yang terlibat kembali ke kesatuan masing masing.
“kami berterimakasih sebesar besarnya kepada seluruh potensi SAR serta Unsur Unsur yang terlibat di lapangan dalam misi pencarian korban tenggelam ini.” Tutup Sudayana. Ad [IK]