PT Banua Prima Persada (Baprida) dalam mitra PT Kadya Caraka Mulia (KCM) membantu warga Desa Sungai Jati, Kecamatan Mataraman, Kabupaten Banjar, dalam membimbing usaha melalui cara digital marketing.
Perwakilan PT Kadya Caraka Mulia Joko Handono Warih, menjelaskan alasan memilih digital marketing dikarenakan di era digital hampir semua orang memiliki Smartphone.
Joko mengajarkan kepada warga Desa Sungai Jati ini dengan cara membuat konten untuk meningkatkan nilai penjualan dagangan yang ada di desa tersebut.
“Tidak hanya yang dari orang-orang kota besar aja yang bisa membuat konten membuat informasi, disini juga bisa,” ucapnya, Selasa (24/9/2024).
Joko menginginkan desa tersebut bisa dikenal oleh orang luar melalui teknik digital marketing dengan cara membuat konten.
“Karena kalo tidak orang luar yang mengenal desa ini apapun usahanya juga akan susah karena sekarang bisnis itu harus dikenal dulu,” katanya.
Dalam pembuatan konten ini, PT KCM dibantu oleh Mahfuz selaku Media Center Kominfo Kalimantan Selatan.
“Beliau juga salah satu wartawan dan juga salah satu pemegang media sosial untuk pemasaran,” tutur Deni.
Menurut Deni, media di zaman sekarang sudah bukan menjadi hal yang asing dalam hal memberikan informasi atau pemberitaan.
“Konten itu ibaratnya penghasilan, makanya disini kita pelan-pelan nanti belajar untuk cara bagaimana membuat konten yang menarik kemudian trik-triknya akan diajarkan pak Mahfuz,” tukasnya.
Ia berharap digital marketing ini bisa sejalan dengan program pemasaran yang sesuai dengan dipikirkan.
“Dalam pembuatan konten ini, tidak hanya Pertanian yang dibuat misalnya nanti ibu-ibu disini ada yang punya pengembangan UMKM itu bisa dibuat konten jadi Kegiatan-kegiatan itu bisa dikenalkan di luar,” tutupnya. Ad [IK]