Waduk Riam Kanan yang merupakan salah satu sumber air utama di wilayah Banjar, dilaporkan berada dalam kondisi aman.
Berdasarkan laporan video unggahan yang dikirim ke grup WhatsApp, ketinggian air di waduk ini mencapai 58 meter di atas permukaan laut. Tingkat ketinggian tersebut masih berada di bawah batas aman yang telah ditetapkan.
“Saat ini turbin PLTA beroperasi 80% dan untuk rata-rata inflow serta outflow waduk berada di angka 50 m3 per detik,” ucap seorang petugas PLN yang ada di dalam video tersebut.
Hal ini menunjukkan bahwa keseimbangan antara air yang masuk dan keluar dari waduk masih terjaga dengan baik.
Dari pengalaman tahun-tahun sebelumnya, kondisi ini masih dalam kategori aman. Rata-rata kenaikan permukaan air harian sebesar 1 cm memberikan cukup ruang sebelum air mencapai titik kritis pada open spillway yang terletak di ketinggian 60 meter di atas permukaan laut.
“Maka masih ada jarak sekitar 200 cm untuk ketinggian air bisa mencapai open spillway yang berada di posisi 60 meter di atas permukaan laut,” katanya lagi.
Selain itu, jarak aman hingga emergency spillway yang berada di ketinggian 63 meter di atas permukaan laut juga masih cukup jauh, yaitu sekitar 5 meter.
Keberadaan emergency spillway ini menjadi salah satu upaya pengelola waduk untuk mengantisipasi kemungkinan kenaikan air yang lebih tinggi.
Melihat kondisi yang ada, pihak PLN mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak mudah terpancing oleh berita hoaks yang beredar di media sosial.
“Demikian laporan terkini mengenai kondisi Waduk Riam Kanan. Terima kasih,” tutupnya. Adm [IK]
