Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalimantan Selatan (Kesbangpol Prov Kalsel) menggelar kegiatan Sosialisasi Pilkada Serentak Tahun 2024 Bagi Masyarakat dengan tema “Peran Ormas Dalam Mewujudkan Pilkada Serentak Tahun 2024 yang Aman, Damai dan Gembira”, Sabtu (12/10/2024).
Diselenggarakan di Hotel Rodhita Banjarmasin, Kegiatan ini diikuti oleh 100 (seratus) orang peserta dari forum-forum kemitraan masyarakat yang ada di Provinsi Kalimantan Selatan seperti Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM), Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Forum Pembauran Kebangsaan (FPK), Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT), Ikatan Antar Suku Bangsa (Ikasba), Dewan Harian Daerah 45 (DHD 45) dan Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) .
Turut hadir juga Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Prov Kalsel dan Kapolda Kalsel sebagai narasumber kegiatan sosialisasi tersebut.
Kepala Badan Kesbangpol, Heriansyah yang dalam hal ini diwakili oleh Sekretaris Badan Kesbangpol Kalsel Sri Rahma mengatakan tujuan kegiatan sosialisasi ini guna meningkatkan sinergitas antar forum dalam rangka mengantisipasi munculnya kerawanan sosial maupun politik menjelang tahun 2024.
“Memberikan edukasi literasi informasi dan wawasan baru untuk masyarakat dalam menyikapi persiapan dan pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2024,” ucap Rahma.
Ia menjelaskan kegiatan ini berdasarkan undang-undang Nomor 10 tahun 2000 tentang perubahan kedua atas undang-undang nomor 1 tahun 2015 tentang penetapan peraturan pemerintah pengganti, undang-undang Nomor 1 Tahun 2014 tentang pemilihan gubernur, bupati dan walikota. Undang-undang yang juga berdasarkan peraturan KPU nomor 2 tahun 2004 tentang tahapan dan jadwal pemilihan gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati serta walikota dan wakil walikota tahun 2024.
Kegiatan ini juga diharapkan dapat memberikan wawasan seputar Pilkada serentak tahun 2024 dan informasi yang berharga bagi organisasi. Selain itu juga kepada masyarakat yang sudah mempunyai hak pilih untuk menggunakan haknya.
“Melalui kegiatan ini diharapkan kepada organisasi kemasyarakatan dapat mewujudkan situasi aman dan kondusif menjelang pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2024,” ujarnya.
Dengan melibatkan forum-forum kemitraan masyarakat yang sudah terbentuk, Rahma menyebut untuk bersama-sama menjaga stabilitas dan kondusifitas di Kalimantan Selatan, karena negara ini merupakan negara demokrasi Pancasila dimana setiap kepemimpinan tingkat apapun pasti membutuhkan partisipasi dari masyarakat.
“Pentingnya partisipasi masyarakat dalam demokrasi baik sebagai pemilih maupun calon pemimpin di masa depan,” katanya.
Ia juga menyatakan, kegiatan tidak hanya bertujuan untuk memberikan informasi terkait tahapan pemilihan, tetapi juga untuk menyatukan persepsi terhadap perkembangan situasi dan kondisi politik di Kalimantan Selatan.
“Meningkatkan sinergitas antar forum dalam rangka mengantisipasi munculnya isu-isu dan kerawanan sosial politik menjelang pelaksanaan Pilkada serta tahun 2024 sehingga harapannya adalah setiap ormas mampu menyikapi setiap perkembangan di daerah dengan bijaksana,” sebutnya.
Selain itu, Rahma berharap dengan kegiatan ini dapat menghimbau dan mengajak ormas dan forum-forum untuk berpartisipasi menjaga kondusifitas di banua kita ini dalam rangka menjelang pilkada serentak tahun 2024 agar pilkada dapat berjalan dengan aman damai dan terlebih kalau bisa dengan gembira.
“Kami juga menghimbau kepada masyarakat terutama kalimantan selatan mari sukseskan pilkada serentak tahun 2024 gunakan hak pilih kita dengan baik jangan golput karena apa yang kita lakukan nanti pada saat pencoblosan menentukan nasib banua kita 5 tahun kedepan,” tutupnya. Ad [IK]
