Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Tanah Bumbu, Yulia Rahmadani, secara resmi membuka kegiatan Talkshow Literasi bersama penulis nasional Maman Suherman atau akrab disapa Kang Maman, pada rangkaian Festival Literasi Beraksi 2025 yang digelar di Bandara Bersujud, Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu, Provinsi Kalimantan Selatan, Sabtu (18/10/2025).
Yulia mengungkapkan rasa syukur dan kebanggaannya atas terselenggaranya kegiatan literasi yang berlangsung selama enam hari penuh. Festival ini dimulai dengan berbagai lomba di Dinas Perpustakaan Tanah Bumbu, dilanjutkan dengan kegiatan mendongeng di Pendopo Serambi Madinah yang menghadirkan pendongeng nasional Awam Prakoso, hingga talkshow penutup bersama Kang Maman.
“Alhamdulillah hari ini kita sampai pada talkshow terakhir yang akan ditutup oleh Kang Maman. Malam ini juga akan dilaksanakan seremoni penutupan Festival Literasi Beraksi 2025 dengan pembagian hadiah. Mohon doa agar kegiatan ini berjalan lancar,” ujarnya.
Yulia berharap kegiatan ini dapat menjadi role model pengembangan literasi, khususnya di Kalimantan Selatan. Ia menegaskan, dukungan pemerintah daerah di bawah kepemimpinan Bupati Tanah Bumbu saat ini sangat besar terhadap gerakan literasi.
“Selama hampir lima tahun saya menjabat, baru kali ini kepala daerah benar-benar mendukung kegiatan literasi bukan hanya dengan kata-kata, tetapi melalui tindakan nyata. Dari panggung, lomba, hingga fasilitas yang disiapkan, semuanya menunjukkan dukungan luar biasa,” tutur Yulia penuh haru.
Lebih lanjut, Yulia menuturkan bahwa persepsi masyarakat terhadap perpustakaan kini telah berubah. Dulu, perpustakaan sering dipandang sebelah mata, namun kini telah berkembang menjadi pusat informasi dan kreativitas masyarakat.
“Sekarang perpustakaan bukan hanya tempat membaca atau meminjam buku. Melalui kegiatan seperti ini, perpustakaan berperan mencerdaskan sekaligus menyejahterakan masyarakat. Kita bisa melihat potensi hebat dari anak-anak Tanah Bumbu, para berlian yang sebelumnya tersembunyi,” ucapnya.
Selain meningkatkan budaya literasi, kegiatan ini juga berdampak pada geliat ekonomi masyarakat, terutama pelaku UMKM lokal yang turut meramaikan festival.
Menutup sambutannya, Yulia mengajak seluruh peserta untuk terus bersemangat dan membuka pikiran dalam menumbuhkan budaya literasi.
“Kalian semua adalah orang-orang hebat yang dikumpulkan dengan orang-orang luar biasa. Kalau kita ingin berubah, semuanya dimulai dari niat dan usaha. Semoga kegiatan ini membawa manfaat bagi kita semua,” pungkasnya.
Festival Literasi Beraksi 2025 menjadi salah satu program unggulan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Tanah Bumbu dalam menumbuhkan budaya baca dan meneguhkan peran literasi sebagai kekuatan pembangunan manusia di daerah. As