Sejumlah pimpinan masyarakat dimulai dari Camat, Lurah hingga RT/RW turut hadir dan berkumpul di Gedung Sultan Suriansyah, Kamis (23/5/2024).
Diselenggarakan Pemrov Kalsel melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), mereka berkumpul dalam rangka silahturahmi bersama Gubernur Kalsel serta mewujudkan Pilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak tahun 2024 yang aman dan damai.
Mengingat perkumpulan ini, Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor atau yang biasa disapa Paman Birin, bernostalgia karena dulunya ia juga pernah di posisi tersebut.
“Saya dulu pernah menjadi ketua RT, jadi Pembakal, Sekretaris Camat Barat dan setelah itu jadi Perwira Swasta di jakarta, setelah itu pulang kampung dan langsung jadi diangkat jadi Gubernur,” ucap Paman Birin.
Dirinya juga menghimbau kepada seluruh masyarakat Kalsel agar kedepannya, Pilkada 2024 menjadi pesta demokrasi yang aman, damai dan sukses.
“Karena kita tau yang namanya pesta itu pasti bikin gembira dan kita bersama sama sampai ke depannya ciptakan suasana yang gembira dengan demikian kita berharap pemimpin yang akan lahir itu pemimpin yang membawa kegembiraan,” ujarnya.
Berharap keberhasilan dalam menyelenggarakan pemilu serentak, menurutnya, semua ini dapat dilanjutkan dalam pelaksanaan pilkada serentak berdasarkan pengalaman pelaksanaan Pilpres dan Pemilu Legislatif Februari lalu.
“Kepada para pimpinan masyarakat bisa melanjutkan kesuksesannya hingga berhasil dan berharap jangan pernah lepas semangat dan tentunya harus rajin saya sangat meyakini dan percaya kita akan dapat melaksanakan pilkada serentak nantinya dengan baik aman,” harapnya.
Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Heriansyah mengatakan, Gubernur sebagai wakil pemerintah pusat sesuai dengan undang-undang nomor 23 tahun 2004 bahwa Gubernur wajib melaksanakan penyelenggaraan Pilkada serentak tahun 2024.
“Jadi sebagai tugas dari wakil pemerintah pusat untuk memastikan penyelenggaraan pilkada dengan sebaik-baiknya,” tambahnya.
Dalam perkumpulan ini, Heriansyah menjelaskannya bahwa kegiatan ini untuk mengedukasi kepada para Camat Lurah serta Rt/Rw se-Kota Banjarmasin sebagai tugas Kesbangpol Kalsel atas kewenangan yang diberikan dari pemerintah pusat.
“Tugas kami sebagai penyelenggaraan Pilkada tahun 2024 secara serentak dengan aman dan gembira, ini adalah tugas kami sebagai kesbangpol dan ini nanti kita akan laksanakan rapat koordinasi dengan para Camat, Lurah dan para RT/RW,” jelasnya.
Heriansyah menyatakan jumlah pimpinan masyarakat di Kota Banjarmasin berjumlah 1.670, dengan jumlah Camat sebanyak 5, Lurah 52, RT 1.505 dan RW 108.
“Namun yang hadir pada hari ini Alhamdulillah ada sekitar 60 persen, sedangkan Camat hari ini tidak ada yang hadir karena ada kegiatan di semarang,” papar Heriansyah.
Terkait Dana Hibah, Heriansyah mengaku yang sudah memberikan ke KPU sebagai penyelenggara dan bawaslu sebagai pengawas serta hibah kepada pengamanan di KPU sebesar 131 M, bawaslu 65 M sedangkan untuk pengamanan 30 M, 23 untuk polda dan 7 M untuk TNI Korem.
“Ini menandakan dana hibah KPU turun yang sebelumnya 165 M di tahun 2020, tahun ini menjadi 131 M, sedangkan Bawaslu kalo bawaslu naik menjadi 5 M,” ungkapnya.
Sementara itu, Untuk kerawanan, Kesbangpol telah membuat Indeks kerawanan dalam politik dan sebagai bahan untuk meminimalisir rawan pilkada secara serentak.
“Sehingga titik-titik rawan itu tidak terjadi di Kalimantan Selatan pada saat Pilkada serta sebagai edukasi kepada Camat Lurah RT dan RW,” tuturnya. Ad [IK]
