Memasuki usia ke-7, Lembaga Studi Visi Nusantara (LS Vinus) Kalimantan Selatan memilih cara yang khidmat dan menyentuh dalam merayakan hari lahirnya. Alih-alih merayakan dengan megahnya pesta, organisasi ini menggelar rangkaian agenda kemanusiaan yang melibatkan pengurus dari berbagai kabupaten/kota di Kalimantan Selatan.
Rangkaian acara dimulai dengan aksi solidaritas berupa doa bersama bagi warga Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat yang tengah berjuang pasca-bencana alam. Tidak berhenti sampai disitu, wujud aksi nyata dilakukan dengan membagikan puluhan paket nasi kotak kepada masyarakat yang sedang berjuang untuk penghidupan di sepanjang jalan Kabupaten Barito Kuala hingga Kota Banjarmasin.
Para kader LS Vinus Kalsel menyapa para pejuang jalanan, mulai dari tukang becak, pemulung, hingga ojek pangkalan. Senyum syukur yang terpancar dari para penerima manfaat menjadi kado terindah dalam perayaan milad kali ini. Aksi ini bukan sekadar tentang pemberian bantuan, melainkan tentang pesan bahwa LS Vinus hadir dan peduli pada realitas sosial di sekitarnya.
*Komitmen Pembangunan Masyarakat*
Tujuh tahun bukanlah waktu yang singkat bagi sebuah lembaga studi untuk tetap konsisten. Dalam perjalanannya, LS Vinus Kalsel telah melewati berbagai dinamika. Plt. Koordinator Wilayah LS Vinus Kalsel, Muhammad Amin Hasani, menegaskan bahwa sejak awal berdiri, LS Vinus memiliki visi yang lebih luas dari sekadar penguatan demokrasi.
“Sedari awal, kami tidak hanya berfokus pada penguatan demokrasi, melainkan juga menebar kebermanfaatan dalam bidang pembangunan masyarakat,” ujar Amin.
Menurutnya, momentum tahun ke-7 ini adalah bentuk penegasan komitmen solidaritas. “Berdampak bagi masyarakat bisa dimulai dari hal-hal kecil yang kadang terlupakan. Ini adalah pesan bahwa keharmonisan dan kepedulian harus terus dirawat,” tambahnya.
*Kado Spesial: Kader Kalsel Menuju Nasional*
Perayaan tahun ini terasa kian istimewa karena salah satu kader terbaik Kalimantan Selatan, Muhammad Arifin, kini diamanahi untuk mengemban tugas sebagai Koordinator Nasional (Koornas) LS Vinus.
Dalam sambutannya, Arifin mengajak seluruh kader di Indonesia untuk memperkuat peran di bidang sosial kemanusiaan. “Amanah ini bukan hanya tentang perjuangan saya pribadi, melainkan perjuangan kita bersama untuk memajukan LS Vinus. Saya dedikasikan diri ini bukan hanya untuk organisasi, melainkan untuk Indonesia Raya. Mari kita berjuang bersama untuk mengikhtiarkan setiap hal-hal baik yang ada di depan sana,” tutur Arifin.
Dengan terpilihnya putra daerah Kalsel di kancah nasional, LS Vinus optimis mampu membawa perubahan positif yang lebih masif, sekaligus membuktikan bahwa dari daerah, semangat kemanusiaan untuk Indonesia bisa terus digelorakan. Lut
