Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) RI bersama Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Kalimantan Selatan menggelar kegiatan Rembuk Merah Putih bertema “Mewujudkan Pemuda Cerdas, Kritis, dan Cinta Tanah Air”, di Universitas Nahdlatul Ulama Kalimantan Selatan (UNUKASE). Kegiatan ini menjadi forum strategis untuk memperkuat peran generasi muda dalam mencegah tumbuhnya paham intoleran dan radikal di tengah masyarakat.
Ketua FKPT Kalsel, Muhammad Fauzi Maki, menjelaskan bahwa agenda ini merupakan bagian dari program nasional BNPT dalam upaya pencegahan dini terhadap ekstremisme. “Intoleransi dan radikalisme adalah akar dari tindakan terorisme. Pencegahan harus dimulai dari akar, melalui edukasi dan pelibatan aktif organisasi kepemudaan serta masyarakat sipil,” jelasnya.
Fauzi juga menyebutkan bahwa ini merupakan kegiatan kedua FKPT Kalsel di tahun 2025, dengan fokus kali ini pada bidang agama dan media sebagai instrumen utama pencegahan. “Kalsel masih tergolong aman, namun target kita adalah mempertahankan kondisi zero potensi ancaman,” ujarnya.
Plt. Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Banjar, Wasis Nugroho, menyampaikan komitmen daerah dalam menjaga stabilitas melalui sinergi bersama Kominda, FKDM, dan FKPT. Ia menilai kegiatan seperti ini harus dilaksanakan secara berkelanjutan sebagai bagian dari langkah preventif. “Kondusivitas harus terus dijaga, dan kewaspadaan tidak boleh kendor,” tegasnya.
Kabagops Polres Banjar, AKP Matnur, menyampaikan bahwa kepolisian juga terus aktif dalam pencegahan dengan pendekatan intelijen, preemtif hingga represif. “Meskipun data menunjukkan situasi aman, bahaya laten tetap ada. Kolaborasi adalah kunci,” ujarnya.
Dari BNPT RI, Kepala Seksi Pengawasan Jaringan, Andityas Pranowo, menegaskan bahwa pihaknya terus mendorong kolaborasi lintas sektor, serta memberdayakan masyarakat sebagai agen pencegahan. “Radikalisme bisa tumbuh dari rasa kecewa dan ketidakpuasan. Maka nilai kebangsaan dan moderasi beragama perlu ditanamkan kuat, terutama pada pemuda,” jelasnya.
Melalui Rembuk Merah Putih ini, BNPT dan FKPT Kalsel berharap lahirnya generasi muda yang tidak hanya cerdas dan kritis, tetapi juga memiliki semangat kebangsaan dan mampu menjadi garda terdepan dalam menjaga Kalimantan Selatan sebagai wilayah yang aman, toleran, dan damai. As
