Dalam rangka memeriahkan Hari Bhayangkara ke-79, Polda Kalimantan Selatan menggelar ajang lari spektakuler bertajuk Banua Bhayangkara Run 2025 yang akan dilaksanakan pada Sabtu (21/6/2025) di Kota Banjarbaru.
Ketua pelaksana kegiatan, Kombes Pol M Gafur Aditya Siregar, menyebutkan bahwa event ini akan menjadi ajang olahraga lari terbesar di Pulau Kalimantan, mengingat antusiasme peserta yang sangat tinggi, termasuk dari luar negeri.
“Sampai saat ini sudah terkonfirmasi sembilan pelari dari mancanegara ikut berpartisipasi, di antaranya dari Amerika Serikat, Rusia, Brazil, dan Aljazair,” ungkap Gafur di Banjarbaru, Senin (16/6/2025)
Banua Bhayangkara Run 2025 akan mempertandingkan dua nomor lomba yakni 5 kilometer (5K) dan 10 kilometer (10K). Event ini tidak hanya diikuti oleh pelari lokal, tetapi juga diikuti sekitar 200 peserta dari luar Pulau Kalimantan, menjadikannya event nasional yang menarik perhatian besar.
Namun karena keterbatasan panitia, jumlah peserta dibatasi hanya maksimal 4.000 orang.
“Mohon maaf, pendaftaran telah kami tutup. Kami batasi 1.000 peserta di nomor 10K dan 3.000 peserta di 5K. Termasuk juga kami libatkan 30 atlet paralimpik sebagai bentuk inklusi dan memberikan kesempatan yang sama untuk semua kalangan,” jelas Gafur yang juga menjabat sebagai Direktur Reskrimsus Polda Kalsel.
Gafur juga menginformasikan kepada masyarakat bahwa selama kegiatan berlangsung, beberapa ruas jalan di sekitar Mapolda Kalsel akan ditutup sementara untuk menjamin keselamatan peserta.
Penutupan jalan diperkirakan berlangsung mulai pukul 05.00 WITA hingga 09.00 WITA pada hari pelaksanaan, Sabtu (21/6).
Tak hanya menawarkan ajang kompetisi, Banua Bhayangkara Run 2025 juga menyuguhkan banyak hadiah menarik untuk para peserta. Selain hadiah podium untuk lima pemenang di setiap kategori lari, panitia juga menyiapkan doorprize spektakuler.
“Doorprize utama berupa tiga paket umrah, tiga unit sepeda motor, dan puluhan hadiah menarik lainnya sudah kami siapkan untuk peserta yang beruntung,” tutup Gafur. Stn [IK]