27 C
Banjarbaru
Kamis, Oktober 23, 2025
spot_img

Polda Kalsel Siap Amankan Demo Aliansi Kalsel Melawan di DPRD, Himbau Warga Jaga Kedamaian

Aliansi Kalsel Melawan rencananya akan melakukan demonstrasi di depan Gedung DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel), Jalan Lambung Mangkurat, Kota Banjarmasin, hari ini, Senin (1/9/2025).

Dalam aksi tersebut mereka menuntut reformasi terhadap lembaga DPR dan Polri. Kemudian, kasus yang menimpa pengemudi ojek online (ojol) pada Senin 25 Agustus 2025 lalu, yang mengakibatkan jatuhnya korban jiwa driver ojol Almarhum Affan Kurniawan.

Sementara, untuk isu lokal mereka menuntut pemerintah untuk membatalkan kebijakan pembentukan Taman Nasional Meratus.

Sebelumnya, Jumat 29 Agustus 2025 Polda Kalsel bersama sejumlah ulama, diantaranya Pendiri Az-Zahra Banua Banjarbaru Guru H Adam Noor Syarkawi dan dua tokoh agama lainnya Guru Ahmad dan Guru Burhan, menggelar doa bersama di Masjid Riyadus Shalihin, untuk keamanan Indonesia, khususnya Kalsel.

Kapolda Kalsel Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan menyampaikan, pihaknya juga sudah menemui operator dan perwakilan pengemudi ojek online (ojol) di Kalsel, mereka sepakat menjaga situasi kamtibmas tetap kondusif.

“Kami juga mengomunikasikan dengan pemerintah daerah serta pemangku kepentingan lainnya termasuk para ulama dan tokoh masyarakat agar berkomitmen menjaga daerah aman dan damai,” paparnya.

“Termasuk dengan para kepala sekolah, jangan sampai anak-anak kita ikut-ikutan terpengaruh situasi yang tidak baik, upaya persuasif sebagai deteksi dini kami lakukan terus,” imbuhnya.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Adam Erwindi menghimbau agar seluruh elemen masyarakat, tokoh masyarakat, tokoh agama, alim ulama, para guru, dosen, buruh dan pimpinan pemerintahan untuk bersama-sama menjaga kedamaian di wilayah Kalsel.

“Menyampaikan pendapat di muka umum boleh, namun sesuai Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1998, dengan tidak melakukan anarkis, tidak merusak bangunan, dan tidak terprovokatif,” ujarnya.

Adam mengingatkan kepada demonstran agar berhati-hati terhadap penyusup, propokator yang menyusup ke peserta aksi unjuk rasa. Terkait kejadian jatuhnya korban jiwa driver ojol Almarhum Affan Kurniawan, proses hukum telah ditangani oleh Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Mabes Polri.

“Jaga keamanan dan kedamaian Kalsel, bijak dalam menyampaikan aspirasi tanpa terprovokasi oleh oknum-oknum yang dapat membuat anarkis hingga merusak fasilitas umum dan bangunan,” tutupnya. Stn

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img
- Advertisement -spot_img

Latest Articles