Penurunan anggaran hibah tidak menyurutkan komitmen Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme Kalimantan Selatan dalam menjalankan tugas pencegahan radikalisme dan terorisme.
Ketua FKPT Kalsel, Muhammad Fauzi, mengungkapkan bahwa pada tahun 2025 pihaknya tetap melaksanakan sosialisasi pencegahan terorisme di sejumlah daerah, meskipun cakupan kegiatan harus disesuaikan dengan kondisi anggaran.
“Tahun ini kami fokus di tiga kabupaten, yakni Tanah Bumbu, Hulu Sungai Utara, dan Barito Kuala. Tidak semua daerah bisa kami jangkau karena keterbatasan anggaran,” jelasnya.
Fauzi juga menyampaikan bahwa pada tahun 2026 FKPT Kalsel tidak lagi menerima hibah sesuai ketentuan yang berlaku, dan hibah baru direncanakan kembali pada 2027. Meski demikian, FKPT akan terus mencari strategi agar program tetap berjalan.
“Kami akan memaksimalkan kolaborasi dengan berbagai pihak agar upaya pencegahan tetap berkelanjutan,” ujarnya. As
