29 C
Banjarbaru
Minggu, Juni 1, 2025
spot_img

    Jane Raih Juara 1 Penyuluh Agama Islam Award Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan 2025

    Norjanah, S.Sos.I, Penyuluh Agama Islam dari Kecamatan Banjarmasin Tengah, Kemenag Kota Banjarmasin berhasil meraih juara pertama dalam ajang Penyuluh Agama Islam Award Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Selatan (Kemenag Kalsel). Kegiatan ini mempertemukan para penyuluh terbaik dari seluruh kabupaten dan kota se-Kalsel.

    Prestasi yang diraih oleh penyuluh yang akrab disapa Jane ini tidak lepas dari kiprahnya yang aktif dalam kegiatan penyuluhan keagamaan dan pembangunan masyarakat, khususnya pada kelompok binaan Majlis Taklim.

    Salah satu kontribusi signifikan Jane adalah dalam bidang pelestarian lingkungan, di mana ia menginisiasi program pemilahan dan pengelolaan sampah organik melalui metode eco enzyme.

    Selain itu, Jane juga menggagas gerakan “Sedekah Minyak Jelantah” sebagai upaya kreatif dalam menangani darurat sampah di wilayah binaannya.

    “Meraih penghargaan ini adalah sebuah kebanggaan dan kehormatan besar, ini menjadi bukti bahwa upaya kecil dalam menyebarkan kesadaran dan tindakan pelestarian lingkungan berdasarkan nilai-nilai Islam bisa mendapatkan pengakuan, saya sangat bersyukur dan berterima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan,” ungkap Jane dengan penuh rasa haru.

    Ajang ini, dirinya meraih juara pertama pada kategori Pelestarian Lingkungan, di ajang ini pula baginya tidak hanya sebagai panggung apresiasi, namun juga ruang inspirasi.

    “Bertemu dengan para penyuluh dari berbagai daerah dengan pendekatan dan ide yang beragam sungguh menjadi sumber motivasi luar biasa, kegiatan ini menjadi wadah untuk belajar, bertumbuh, dan memperkuat tekad untuk berbuat lebih banyak lagi bagi masyarakat,” tambahnya.

    Ke depan, Jane berharap agar semakin banyak masyarakat, khususnya jamaah di bawah binaannya, yang memiliki kesadaran dan kepedulian terhadap lingkungan.

    “Kita butuh aksi, bukan sekadar narasi, sampah kita adalah tanggung jawab kita semua,” tegasnya.

    Ia juga memohon doa dan dukungan agar diberikan kelancaran untuk mewakili Provinsi Kalimantan Selatan di ajang nasional yang akan datang. As-AI

    Related Articles

    TINGGALKAN KOMENTAR

    Silakan masukkan komentar anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini

    Stay Connected

    0FansSuka
    0PengikutMengikuti
    0PelangganBerlangganan
    - Advertisement -spot_img

    Latest Articles