28 C
Banjarbaru
Sabtu, November 22, 2025
spot_img

Beredar Video Tidak Senonoh di Media Sosial, Pemilik RM Roda Baru Lapor ke Polisi

Sempat viral di media sosial video dugaan fitnah yang memperlihatkan tikus di bungkusan masakan padang, pada 23 Oktober 2025 lalu sehingga menuai beragam komentar dari nitizen.

Akibat video tersebut berdampak buruk terdahap Rumah Makan (RM) Roda Baru, bahkan mengakibatkan omset merosot hingga 75 persen.

Saiful Azmi, pemilik rumah makan di Jalan Gatot Subroto, akhirnya melaporkan pembuat video itu ke Polresta Banjarmasin.

Sebelumnya, RM Roda Baru telah mengklarifikasi video yang beredar tersebut melalui akun instagram @rm.roda_baru pada 24 Oktober 2025.

“Kami berkomitmen selalu kebersihan dan kehalalan masakan kami,” demikian klarifikasi yang disampaikan.

Syaiful Azmi melaporkan dugaan Tindak Pidana Kejahatan Informasi Dan Transaksi Elektronik UU Nomor 1/2024 tentang Perubahan Kedua UU Nomor 11/2008 tentang Informasi dan Transaks Elektronik atas video viral tersebut ke Polresta Banjarmasin, Senin 3 November 2025 lalu.

Dalam laporan tersebut diterangkan kronologi kejadian, dimana awalnya seseorang mengaku pembeli membungkus makanan dengan beberapa lauk di RM Roda Baru. Kemudian si pembeli menuduh ada terdapat tikus pada salah satu bungkusan makanan.

Mendengar hal tersebut, pihak RM Roda Baru berinisiatif untuk mengganti makanan yang telah dibeli, namun si pembeli menolak dan hanya mau diganti dengan uang. Akhirnya RM Roda Baru mengganti uang ke orang tersebut.

Pada sore harinya, pembeli itu datang kembali ke RM Roda Baru dan menyampaikan ingin memeriksakan kesehatan setelah mengonsumsi makanan yang mengandung tikus.

RM Roda Baru pun bersedia memenuhi permintaan orang itu asalkan sesuai tagihan resmi fasilitas kesehatan. Namun, orang tersebut tak kunjung datang kembali ke RM Roda Baru. Malam harinya, RM Roda Baru menerima kiriman video WhatsApp Group, yang memperlihatkan bungkusan masakan padang RM Roda Baru terdapat tikus.

Mengetahui hal tersebut, RM Roda Baru pun langsung melakukan pemeriksaan internal melalui rekaman CCTV yang menyorot karyawan saat membungkus nasi padang. Hasil pengecekan CCTV tidak ditemukan satupun adanya tikus seperti yang dituduhkan.

Akhirnya, melalui Kantor Advokat-Konsultan Hukum Ajie Halim dan Rekan melaporkan kejadian tersebut dan memastikan prosesnya sekarang dalam penyelidikan oleh penyidik Polresta Banjarmasin.

“Makanan yang dihidangkan semuanya higienis dan halal, RM Roda Baru secara rutin diperiksa Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM),” katanya kepada wartawan, Rabu (5/11/2025).

Halim menegaskan, kalau ada isu-isu miring, terkait rumah makan ini adalah fitnah, tidak mungkin rumah makan ini menodai usaha yang sudah 30 tahun lebih dijalani. Dengan dilaporkannya kasus ini maka akan ketahuan apa motivasi pembuatan konten tersebut.

“Hari ini saya sengaja datang bersama kawan-kawan kerumah makan ini dan menikmati hidangan yang ada, semua hidangan higi Senis dan halal,” tutupnya. Stn

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img
- Advertisement -spot_img

Latest Articles