PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 3 Sub Regional Kalimantan kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung dunia pendidikan melalui program “Pelindo Mengajar” yang digelar di SMP Negeri 12 Banjarmasin. Dalam kegiatan ini, Sub Regional Head Kalimantan, Sugiono, hadir langsung sebagai pengajar dan pembicara inspiratif yang mengajak para pelajar untuk berani bermimpi, berinovasi, dan berkontribusi bagi masa depan Indonesia.
Program Pelindo Mengajar merupakan bagian dari komitmen Pelindo mendukung BUMN Hadir Untuk Negeri, dengan tujuan memberikan wawasan kepada pelajar tentang peran vital BUMN dalam pembangunan nasional, khususnya sektor maritim dan logistik. Melalui pendekatan interaktif dan inspiratif, kegiatan ini menghadirkan suasana belajar yang menyenangkan dan memotivasi.
Kegiatan yang diikuti oleh ratusan siswa ini disambut dengan antusias oleh pihak sekolah. Kepala Sekolah SMPN 12 Banjarmasin, Bapak Ridhal Eddy Miharto, S.Pd., M.Pd., menyampaikan apresiasi atas inisiatif Pelindo yang tidak hanya berbagi inspirasi, tetapi juga memperkenalkan wawasan baru tentang dunia kepelabuhanan kepada para siswa.
“Kami sangat berterima kasih kepada Pelindo yang telah hadir membawa semangat baru bagi para siswa. Program Pelindo Mengajar membuka wawasan anak-anak kami tentang dunia kerja dan industri pelabuhan — sesuatu yang mungkin baru mereka kenal hari ini, tetapi sangat penting bagi perekonomian bangsa,” ujarnya.
Usai sambutan, kegiatan dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh Sub Regional Head Kalimantan, Sugiono, yang memperkenalkan peran strategis Pelindo sebagai pintu gerbang logistik nasional dan bagian penting dari ekosistem BUMN. Melalui gaya penyampaian yang interaktif, Sugiono mengajak siswa memahami pentingnya pelabuhan dalam mendukung kegiatan ekonomi nasional sekaligus menanamkan nilai kerja keras dan tanggung jawab sosial.
“Belajar bukan sekadar mencari nilai, tapi menyiapkan diri untuk berperan bagi negeri. Dunia terus berubah, dan mereka yang siap belajar akan menjadi bagian dari solusi, bukan sekadar penonton,” ujar Sugiono dalam penyampaian materinya.
Dalam sesi pembelajaran, Sugiono menjelaskan berbagai aktivitas di pelabuhan — mulai dari proses bongkar muat, pemanduan kapal, hingga peran tenaga kerja pelabuhan dalam menjaga kelancaran logistik nasional. Ia juga menggambarkan bagaimana Pelindo menjadi bagian penting dalam rantai distribusi barang yang menghubungkan produsen dan konsumen di seluruh Indonesia. Siswa tampak antusias ketika Sugiono memperlihatkan contoh jalur perjalanan barang dari pabrik hingga tiba di pelabuhan tujuan.
Kegiatan ditutup dengan penyerahan cendera mata dan foto bersama antara pihak Pelindo, sekolah, dan para siswa. Sugiono berpesan agar seluruh pelajar terus bersemangat belajar dan menumbuhkan rasa ingin tahu.
“Tidak ada pelabuhan yang ramai tanpa kerja keras di baliknya, begitu pula masa depan yang gemilang tak lahir tanpa usaha. Teruslah belajar dan berbuat baik untuk negeri ini. *As